Wonogiri, Kabarnotariat.id – Pengurus Wilayah Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah dan Ikatan Notaris Indonesia Jawa Tengah (Pengwil IPPAT – INI Jateng) menggelar Bhakti Sosial (Baksos) Peduli Pandemi Covid – 19, di Wonogiri, Jawa Tengah, Sabtu (9/5/2020) sore.
Informasi yang dihimpun, acara Baksos dihadiri oleh Sekretaris Umum Pengwil IPPAT Jateng, Herlina,SH,MH didampingi Koordinator Bidang Kesra, Slamet Tri Sudaryanto,SH Bendahara Umum Aryati Nurul Aini, SH, Koordinator Bidang Publikasi Dokumentasi, Informasi dan Teknologi, Bram Jattuperkasa,SH,M.Kn dan Ketua Pengda IPPAT Wonogiri, Kuncoro.SH,M.Kn. berlangsung lancar dengan sambutan yang antusias dari pengasuh dan santri.

Adapun bantuan donasi adalah berupa sembako dan peralatan sekolah yang diserahkan langsung kepada anak-anak yatim piatu serta santri yatim yang bertinggal di Panti Asuhan Yayasan Bangun Insan Cita, Desa Nambangan, Selogiri, dan Pondok Yatim Santri, di Desa Manjung, Wonogiri.
Sekretaris Pengwil IPPAT Jateng, Herlina,SH,MH kepada Kabarnotariat.id menyatakan Baksos di Kabupaten Wonogiri ini merupakan aksi Baksos lanjutan. Baksos sebelumnya digelar di Kota Semarang, Jawa Tengah. “Setelah bantuan sebelumnya diserahkan kepada Bapak Gubernur Ganjar Pranowo dan diteruskan ke Satuan Tugas Penanganan Covid – 19, kali ini donasi berupa sembako dan peralatan sekolah kami distribusikan untuk anak-anak Panti Asuhan Yayasan Bangun Insan Cita, Nambangan dan Pondok Yatim Santri Manjung, Wonogiri,” terang Herlina.

Dijelaskan Herlina, sembako yang didonasikan antara lain beras, telur, gula pasir, minyak goreng, mie instan, terigu, biskuit, susu kaleng dan teh tarik. Sedangkan peralatan sekolah yang didonasikan berupa buku dan bolpoint. Herlina berharap bantuan bisa meringankan beban warga terdampak covid 19. “Kami berharap bantuan ini bermanfaat dan bisa meringankan warga, karena dampak pandemi corono, seperti yang dialami anak-anak santri dan yatim piatu ini”, kata Herlina yang juga sebagai Wakil Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat Pengwil INI Jateng.
Sementara itu, Koordinator Bidang Kesra Pengwil IPPAT Jateng, Slamet Tri Sudaryanto menambahkan bantuan untuk yatim piatu ini digalang dari anggota perkumpulan dengan tujuan untuk membantu warga terdampak pandemi covid 19. “Kami menyadari selama pandemi Covid-19 ini, donasi ke panti asuhan maupun pondok yatim tersendat bahkan terhenti, sehingga sembako dan alat-alat sekolah ini bisa untuk memenuhi kebutuhan para penghuni panti dan pondok selama berlangsung pandemi,” kata Slamet.
Ditempat yang sama, pengasuh Panti Asuhan Yayasan Bangun Insan Cita, Selogiri, Wonogiri Ustad Sukirno menyampaikan ucapan terima kasih atas donasi yang diberikan oleh Pengwil IPPAT dan INI Jawa Tengah ini. “Donasi ini sangat bermanfaat dan mewakili pengurus dan penghuni panti, kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya dan semoga barokah untuk semua,” kata Ustad Sukirna.
Senada disampaikan Ustad Brigadir Eko Julianto yang juga Pengasuh Pondok Yatim Santri Manjung, ia pun mengatakan ucapan terima kasih karena bantuan tersebut sangat berarti sekali untuk kelangsungan pondok santri yatim ini. “Kami memiiliki anak asuh sebanyak 103 santri yatim putra dan putri,dan kami sangat membutuhkan uluran tangan dari para dermawan. Apalagi di masa pandemi ini, bantuan yang telah diberikan Bapak Ibu Notaris – PPAT ini sangat berarti bagi kami,” tutur Ustad Eko.

Lebih jauh, sekedar informasi selama pandemi corono ini Pengwil IPPAT Jateng tidak hanya mengadakan Baksos, namun juga menggelar kegiatan keagamaan, berupa pengajian dan khotmil Qu’ran.

Koordinator Bidang Kesra Pengwil IPPAT Jateng Slamet Tri Sudaryanto menjelaskan kegiatan pengajian dan khotmil qur’an tersebut dilaksanakan melalui media daring atau online. Selain bisa menambah pengetahuan keagamaan dan menyemarakkan amalan di bulan suci Ramadhan. “Kami berharap melalui usaha batin ini bisa menambah semangat dan motivasi kami dalam menghadapi pandemi corono, sekaligus sebagai permohonan doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar pandemi segera berlalu,” tutup Slamet.
JMN
Penyunting: IRN
Komentar